Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PAN dan RB) Eko Prasojo mengatakan saking mudahnya perjalanan dinas dimanipulasi oleh PNS, maka ia menemukan beberapa kasus PNS yang tercatat melakukan perjalanan dinas sepanjang tahun dalam setahun.
Sudah hampir dipastikan oknum PNS ini banyak bekerja di luar kantor, yang sudah dipastikan pengawasannya lemah atau bahkan memanipulasi laporan perjalanan dinas.
"Ada PNS yang dalam setahun lebih dari setengah hari dalam setahun di gunakan untuk perjalanan dinas, ada juga orang PNS yang berjalan melebihi hari dalam jumlah setahun. Mungkin dia lupa setahun ada 365 hari. Ini terjadi di pusat dan daerah," kata Eko kepadadetikFinance akhir pekan lalu.
Ia mengatakan dalam periode 2010 ke 2011 saja terjadi lonjakan anggaran dinas hingga 44% di pemerintah pusat dan daerah. Ini belum dilihat dari perkembangan anggaran dinas tahun-tahun sebelumnya.
Menurutnya dengan membengkaknya anggaran perjalanan dinas dari tahun ke tahun maka diperlukan ada semacam strategi khsusus yang disusun untuk mengaturnya. Ia semakin khawatir adanya kecenderungan meningkatnya perjalanan dinas di pemerintahan pusat maupun daerah bahkan kadang-kadang melampaui alokasi anggaran.
"Dari data yang ada tahun 2010 anggaran perjalanan dinas pusat dan daerah sebesar Rp 12,5 triliun, kemudian tahun 2011 menjadi Rp 18 triliun, tahun 2012 ini kita belum tahu berapa anggarannya," katanya kepada detikFinance.
0 komentar:
Posting Komentar