KARGO.NEWS
Korban kesurupan ini semuanya adalah pelajar wanita. Namun, tidak hanya siswi, salah satu guru juga mengalami hal serupa saat memberikan pelajaran di depan kelas. Habibullah Bahwi, guru di dua sekolah tersebut, saat ditemui Kompas.com, Selasa (13/3/2012) mengatakan, pihak sekolah sudah mencoba melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah ini. Namun, hingga hari ini permasalahan itu tak kunjung tuntas.
Ditambahkan Habib, gejala siswi yang akan mengalami kesurupan biasanya diawali dengan tubuh yang lumpuh. Setelah akan dibopong oleh teman-temannya, siswi tersebut akan langsung menjerit. "Setelah satu yang kesurupan, maka sisiwi lainnya kemudian ikut menjerit histerisjuga. Sehingga jam pelajaran dihentikan mendadak," ungkapnya.
Selang beberapa lama, saat korban sudah tidak kuat menjerit, maka mereka akan pulih dengan sendirinya. "Rata-rata hampir satu jam lamanya korban mengalami kesurupan kemudian sembuh," kata Habib.
"Karena sudah tiga hari terjadi kesurupan, pihak sekolah meliburkan sementara," kata Habib. Libur akan diberlakukan hingga suasana di komplek sekolah itu kembali bisa digunakan untuk belajar, mengingat tidak sedikit siswi yang mengalami trauma.
0 komentar:
Posting Komentar