Seputar Depok,Setelah Supermarket Giant, kini giliran Kolam Renang Taman Wisata Pasir Putih di jalan Garuda 1 RT. 02/RW. 07 Kampung Kekupu, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapat penolakan keras dari warga setempat.
Kolam Renang Taman Wisata Pasir Putih. |
Dalam berita acara yang ditanda tangani oleh 63 warga, pada intinya mereka menolak pengoperasian tiga sumur bor baru milik kolam renang tersebut karena dikuatirkan akan berdampak terhadap kekeringan sumur warga.
Saiful Jabun, warga RT. 02 yang ditemui News Metro kediamannya Rabu Siang (23/5),diakuinya bahwa semenjak dioperasikannya 6 sumur bor kolam renang wisata Pasir Putih setahun yang lalu, hingga sekarang katanya, sudah dua kali ia menambah kenalaman sumur nya akibat tersedot sumur kolam renang tersebut.
“Selama ini sudah dua kali saya nurumin paralon ke sumur, apa lagi
kalau kolam renang itu menambah 3 sumur bor lagi, pasti semua sumur warga akan kering”, ujar Saiful Jabun.
Lebih lanjut pria ini mengatakan, selain mengganggu sumurnya, setiap hari ia pun merasa sangat terganggu dengan suara bising dari pengunjung kolam renang tersebut.
Seperti halnya penuturan Saiful Jabun, hal senada dikatakan juga oleh Akub dan Cimil. Menurut kedua warga tersebut, irigasi yang mengaliri sawah dan empang warga saat ini telah dikuasai oleh pengelolah kolam renang. Tutur kedua warga ini kepada News Metro sembari menunjuk irigasi yang telah dijadikan tempat parkir kendaraan yang ada didalam areal kolam renang.
Berkaitan dengan itu, katanya, warga menolak adanya penambahan kolam renang serta 3 sumur bor yang baru.
Sementara Rahman, penanggung jawab Taman Wisata Pasir Putih yang ditemui News Metro di areal parkir kolam tersebut, Rabu Siang (23//5) mengakui kalau dari 3 sumur bor yang direncanakan, baru dua sumur yang sudah selesai. Namun katanya, kedua sumur tersebut belum dioperasikan karena masih menunggu kolam renang yang baru selesai. Namun ketika ditanya News Metro perihal perijinan penambahan kolam renang yang baru, dikatakannya sedang dalam pengurusan.
Sedangkan H. Syukur pemilik Taman Wisata Pasir Putih yang dihubungi News Metro lewat telpon selulernya Rabu Siang (23/5) membantah kalau dikatakan warga menolak rencana penambahan kolam renangnya.
“Saya rasa selama ini hubungan saya dengan warga setempat baik – baik saja, jadi warga mana yang tidak setujuh,” imbuhnya.
Namun begitu lanjutnya, permasalahan tersebut akan ia bicarakan dengan warga, termasuk diantaranya ketua RT dan RW setempat. (Johnny Kuron/Imron/Faldy)
0 komentar:
Posting Komentar