Senin, 26 Maret 2012

Dituding PD Provokasi Demo BBM, PDIP: PD Tak Siap Jadi Penguasa Mega Putra Ratya - detikNews

SeputarDepok-Jakarta Partai Demokrat (PD) gerah dengan sikap PDIP yang mengerahkan massa untuk demo kenaikan BBM. Tapi sikap PD itu dinilai aneh PDIP. Wajar saja kalau oposisi bergerak. Justru ketakutan PD menunjukkan partai itu tidak bisa menjadi partai penguasa.

"Pernyataan itu adalah pembuktian bahwa Partai Demokrat tidak siap mental menjadi The Ruling Party (partai penguasa)," ujar Wasekjen PDIP Achmad Basarah di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/3/2012).

Basarah mengatakan seharusnya sebagai partai penguasa dalam sebuah negara demokratis seperti Indonesia saat ini, mereka tidak boleh takut apalagi paranoid dengan aksi-aksi demonstrasi rakyatnya sendiri. Aksi-aksi demonstrasi mahasiswa dan unsur masyarakat lainnya yang memprotes sebuah rencana kebijakan pemerintah adalah sah dan dijamin oleh Undang-undang.

"Adalah tugas Pemerintah melalui Polri untuk mengawal aksi-aksi demonstrasi tersebut agar berlangsung tertib dan damai. Di sisi lain, pernyataan dia bahwa PDIP akan memprovokasi masyarakat untuk demonstrasi menolak kenaikan BBM juga pernyataan yang a-historis," papar anggota Komisi III DPR ini.

Menurut Basarah dari sejak ditindas jaman Orba sampai sekarang ciri perjuangan PDIP itu selalu konstitusional. Seruan demonstrasi yg PDIP lakukan itu adalah untuk jajaran struktur partai, bukan untuk kompori masyarakat.

"Sebagai partai politik yang punya struktur dan perwakilan baik di DPR RI maupun DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se Indonesia, serta memiliki pejabat eksekutif sebag ai gubernur, bupati, walikota di berbagai daerah di Indonesia, kami sah untuk melakukan koordinasi politik untuk mengamankan kebijakan resmi partai kami, termasuk kebijakan menolak rencana pemerintah menaikan harga bbm," ungkapnya.

"Jadi Ramadhan tidak usahlah menjadi gusar sehingga harus membuat statemen yang tidak bijak dan kurang tepat seperti itu. Semua sudah ada domain dan aturan hukumnya masing-masing. Partai Demokrat silahkan melaksanakan tugas sebagai penyelenggara kekuasaan pemerintahan, kami PDIP akan bertugas mengawasi jalannya penyelenggaraan kekuasaan pemerintahan nasional di bawah pimpinan Partai Demokrat sebagai The Ruling Party. Kedua fungsi dan kewenangan politik tersebut adalah legal dan sah dalam sistem hukum negara demokrasi kita saat ini," tuturnya.

Sebelumnya Politisi Partai Demokrat (PD) Ramadhan Pohan meradang dengan langkah PDIP yang akan mengerahkan massa ke jalan terkait demo BBM. Ramadhan meminta PDIP jangan mengipas-ngipasi munculnya parlemen jalanan.

"Hati-hati, jangan provokasi," jelas Ramadhan saat berbincang dengan detikcom, Senin (26/3/2012).

Ramadhan menilai langkah PDIP itu yang mengerahkan massa ke jalan justru dikhawatirkan akan menimbulkan tindakan anarki. Karena itu, sebaiknya PDIP yang mempunyai wakil di parlemen, berjuang saja di Senayan.

"Ini langkah PDIP menimbulkan pertanyaan. Apa PDIP punya agenda agar negara ini rusuh?" ujar Ramadhan yang juga Wasekjen PD ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More