Kamis, 22 Maret 2012

BBM Naik, Hatta Janji Benahi Angkutan 'Usang'

Seputardepok  - Menteri Perekonomian Hatta Rajasa berjanji akan melakukan peremajaan Kopaja dan Metro Mini yang sudah tak layak pakai sebagai kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi.
Hatta mengungkapkan kompensasi bagi angkutan umum ini menggunakan insentif senilai Rp 5 triliun yang masih dibahas di DPR.

"Yang Rp 5 triliun ini yang sedang dibahas dengan DPR, tapi insentif itu sudah ada dalam program dan harus diberikan. Kalau tidak tarif melonjak tinggi. Kami inginkan tarif naik tapi sangat wajar," ungkap Hatta di kantornya, Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (22/3/2012).

Dijelaskan Hatta, pemerintah juga bakal melakukan revitalisasi bagi kendaraan-kendaraan yang telah 'usang'.

"Pemerintah lakukan revitalisasi, peremajaan kendaraan bus yang tua-tua dan sudah dalam kategori membahayakan, misalkan ada Kopaja dan Metro Mini yang tua-tua itu diremajakan," tegasnya.

Selain itu, guna menghadapi kenaikan harga BBM, Hatta menilai kenaikan tarif angkutan yang paling wajar berkisar 10-25 persen.

"Range-nya itu sangat lebar, 10-25 persen mungkin begitu. Saya tidak tahu keluarnya berapa, angka persis nanti (Kementerian) Perhubungan," katanya.

Namun, menurut Hatta, kenaikan tarif tersebut bisa ditekan dengan pemberian insentif. Saat ini, pemerintah baru mengalokasikan sekitar Rp 5 triliun untuk pemberian insentif tersebut.

"Mungkin ditekan ke bawah, tapi kita juga menyadari mereka tidak cukup untuk survive. Di situlah diperlukan insentif untuk pemerintah. Jadi harga diturunkan ke bawah, tapi insentif diberikan. Jadi masyarakat tidak diberatkan, pemerintah berkurang sedikit pendapatannya. Tidak apa-apa daripada masyarakat yang terkena,"

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More