KARGO.NEWS Waktu sudah menunjukkan pukul 11.35 WIB dan matahari telah berada tepat diatas kepala. Namun sinar teriknya yang membakar kulit, tak menyurutkan semangat dua perempuan paruh baya berseragam orange itu untuk terus melangkah. Dengan ‘bersenjatakan’ sapu lidi di tangan kanan, dan serokan sampah di tangan kiri, mereka berjalan beriringan. Sesekali langkahnya terhenti untuk memungut sampah yang menumpuk di pinggir jalan. Tangan mereka yang berkeriput telah menghitam dipenuhi debu, dan bajunya yang kotor mengeluarkan aroma tak sedap. Maklum sepanjang hari mereka bergelut dengan sampah yang tercecer di sepanjang jalanan kota.
Dalam cuaca yang panas seperti itu, mereka pasti menginginkan berada di dalam ruangan yang teduh dengan hembusan angin yang sejuk. Namun tugasnya sebagai tenaga kebersihan di jalanan, membuat mereka ikhlas mengorbankan keinginan pribadinya untuk mengabdikan diri demi kepentingan terbaik bagi masyarakat. Mereka tentunya menyadari betul bahwa dengan bekerja membersihkan sampah di setiap sudut Kota Depok, masyarakat bisa menikmati lingkungan yang bersih, sehat, dan bebas dari banjir.
Agaknya tidak berlebihan bila kita menyematkan gelar pahlawan lingkungan bagi “Pasukan Orange” yang setiap hari bekerja keras membersihkan setiap sudut Kota Depok ini. Bukankah gelar pahlawan tidak hanya diberikan kepada tokoh-tokoh yang sudah familiar di telinga masyarakat saja? Sebaliknya, di sekitar kita juga ada banyak sekali pahlawan yang namanya tidak tercatat dalam sejarah, bahkan mungkin sama sekali belum pernah kita dengar, namun setiap hari mereka berjuang, bekerja, mengabdi, dan berkarya untuk memberikan yang terbaik bagi kesejahteraan keluarga dan masyarakat di sekitarnya.
Seorang pahlawan memang tidak pernah mengharapkan dirinya diberi gelar kehormatan oleh siapapun, mereka bahkan sama sekali tidak pernah mengharapkan pamrih. Seseorang yang berjiwa patriot hanya ingin terus berjuang dan memberikan karya-karya terbaik demi terciptanya kemaslahatan dan kesejahteraan umat manusia. Untuk meraih tujuan-tujuan besar bagi terciptanya sistem yang baik bagi masyarakat, tidak jarang mereka harus mengorbankan diri dan keluarganya. Dengan penuh kerelaan, bahkan mereka juga akan mengabdikan dirinya untuk kebaikan sesama.
Dalam situasi seperti sekarang ini, hadirnya pahlawan-pahlawan yang bisa memperjuangkan kepentingan masyarakat memang mutlak diperlukan. Permasalahan korupsi, degradasi moral generasi muda bangsa, isu kerusakan lingkungan, lunturnya nasionalisme di kalangan masyarakat, serta berbagai permasalahan lainnya yang sedang dihadapi oleh bangsa ini, seringkali membuat kita merindukan sosok-sosok pemberani yang ikhlas dan mau berjuang tanpa pamrih untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
Namun perlu kita sadari bahwa setiap orang sesungguhnya bisa menjadi pahlawan, minimal bagi keluarganya. Sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) misalnya, kita juga bisa menjadi pahlawan, yaitu dengan cara bekerja secara ikhlas, jujur dan amanah, serta selalu memberikan yang terbaik sesuai dengan kapasitas kita masing-masing. Selain itu, supaya bermanfaat bagi sebanyak-banyaknya orang, kita juga harus memberikan pengabdian serta pelayanan terbaik bagi kepentingan masyarakat. Dan dengan penuh semangat, kita curahkan tenaga dan pikiran untuk menciptakan dan mengimplementasikan program-program yang bisa membuat masyarakat maju dan sejahtera, meskipun nanti mungkin kita sendiri belum tentu akan merasakan hasilnya.
Selain itu, masih banyak contoh lainnya seperti orang-orang yang berani memberantas korupsi, ilmuwan yang berhasil menciptakan penemuan untuk menyejahterakan banyak orang, para pekerja sosial yang merelakan waktunya untuk mengajar dan mendidik anak-anak terlantar, para guru dan dokter yang mengabdikan diri di daerah terpencil, para pekerja seni yang berhasil mengharumkan nama daerah dan negaranya, serta semua profesi yang bisa memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi orang lain, sesungguhnya mereka adalah sosok-sosok pahlawan masa kini, meskipun negara tidak menobatkan mereka sebagai pahlawan dan sejarah tidak mengabadikan nama mereka, namun mereka telah mampu menjadi pejuang, pembaharu, dan rahmat bagi seluruh alam. Oleh karena itu, marilah kita isi kemerdekaan ini dengan selalu memberikan karya-karya yang terbaik dan bermanfaat bagi sesama. Selamat Hari Pahlawan. Selamat berjuang dan berkarya di ranah manapun kalian “ditugaskan” olehNya.
0 komentar:
Posting Komentar