Kamis, 08 Maret 2012

Masakan Ibu Bisa Cegah Obesitas Pada Anak

KARGO.NEWS Jakarta - Kasus kegemukan pada anak-anak menjadi kasus serius di Amerika dan banyak negara. Salah satu penyebabnya karena anak tidak diberi nutrisi seimbang sesuai kebutuhan. Kebiasaan membeli makanan siap saji membuat nutrisi anak tak terjamin.

Masakan buatan ibu berperan penting dalam proses tumbuh kembang anak. Para ibu tentu mengetahui betul kondisi kesehatan, pantangan makan dan kebutuhan sang buah hati. Anak-anak yang makan masakan buatan ibunya di rumah menjadi lebih sehat. Selain itu, resiko obesitas pun bisa dicegah dengan pemberian nutrisi seimbang.

Sebuah penelitian di University of Granada menunjukkan adanya hubungan antara masakan rumah dan kesehatan anak. Seperti tertulis dalam jurnal Nutricion Hospitalaria, 'Ibu adalah orang yang paling tahu tentang kebutuhan nutrisi anaknya, dan memiliki pengetahuan tentang nutrisi paling tinggi untuk menyiapkan makanan anak'.

Dengan makan makanan buatan sang ibu, kebutuhan nutrisi anak bisa lebih optimal ketimbang rutin membeli makanan di luar. Penggunaan penyedap rasa, minum minuman bersoda, serta pilihan makanan yang tak sehat pun bisa dicegah. Ibu bisa mengontrol asupan makanan anaknya dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan anak.

Penelitian di University of Granada meneliti 718 anak usia antara 9 hingga 17 tahun dari 13 sekolah yang berbeda. Meliputi kondisi lingkungan keluarga si anak, kebiasaan berolahraga, hingga pola makan anak. Kemudian berat, tinggi badan, dan indeks massa tubuh juga dicek.

Hasilnya, ditemukan korelasi yang jelas antara pola hidup anak yang tak seimbang dengan tingginya indeks massa tubuh. Terlalu sering menonton TV, bermain video games dan sibuk berselancar di internet jadi pemicu kegemukan. Ditambah jika pola makan mereka tak sehat dan tak diperhatikan oleh orang tuanya.

Sejak tahun 2006, makin banyak sekolah di Inggris yang menyediakan makanan sehat yang memenuhi standar kebutuhan nutrisi. Termasuk di dalamnya bahan-bahan seperti daging berkualitas tinggi, dan ikan segar yang disajikan secara berkala. Selain itu, disediakan juga buah dan sayuran sehat. Makanan yang digoreng sudah dibatasi, tak lebih dari dua kali seminggu.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More